Review Drama Series Somewhere Only We Know [NETFLIX]: Premis klasik ala drama China cewek IPS x cowok IPA

©Netflix

Xue Tong adalah mahasiswi jurusan bahasa yang ketahuan akan mengirim pesan saat ujian oleh pengawas. Tak tahunya, si pengawas ini adalah mahasiswa S3 jurusan fisika yang memiliki kepribadian bertolak belakang dengan Xue Tong. Mereka jadi sering ketemu dan secara alamiah menjadi dekat.

Hal yang menarik dari series berepisode cukup panjang ini adalah justru bukan kisah cinta beda 10 tahun antara Xue Tong dan si mahasiswa S3 ini, tapi justru adalah teman-teman sekamar Xue Tong di asrama kampus. Ada si centil, si pintar, dan si cantik yang galak. Salah satunya dikisahkan berpacaran dengan suami orang, dan ada pula yang selalu dikejar-kejar cowok super kaya. Sebenarnya, drama ini adalah mengenai pembelajaran menjadi dewasa dan membuat keputusan.

Banyak hal yang bisa dilihat dari series ini. Mulai dari kisah kontras remaja mahasiswa baru dan mahasiswa tua yang sudah cenderung lebih stabil, kita bisa lihat juga penggambaran kedekatan China dan Rusia yang digambarkan secara gamblang lewat drama ini. Series ini akan membuat kita mengingat masa-masa kuliah dan teman kita yang beragam, serta akan bertanya-tanya sedang apa mereka sekarang.

Rating: 
★★★☆☆

Tonton Trailer:

Oh yes!

• Terasa familiar karena pemeran Xue Tong ini wajahnya kayak perpaduan Leony masa kecil dan Chelsea Olivia
• Latar belakang tiap karakter dibangun dengan baik

Downside

• Ending-nya cukup naif
• Premisnya mirip kisah klasik ala Jepang dan China - cowok dingin dari STEM ketemu cewek ceria dari jurusan sosial. Rada basi sebenernya.

Somewhere Only We Know [2019]

• Rating: 13+
• General genre: Romance
• Mood: Heart-warming
• Jumlah episode: 24
• Rata-rata waktu tonton per episode: 1 jam
• Cocok untuk: Weekdays sore di bus pulang ke rumah
• Stunning casts: Li Ting Ting (Xue Tong), Juck Zhang (Cheng He), Deng Yu Li (Song Qi Qi), Sun Jai Ling (Xiao Tang)
• Available di: Netflix

Trivia: Cukup kaget untuk tahu ternyata Rusia dan China sedekat itu bahkan sampai dunia akademianya. Tapi ini jadi referensi bagus karena banyak drama didominasi ideologi yang berbeda dari mereka.